DIALEKTIS.CO – Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bontang, Syahruddin mengungkapkan adanya peningkatan target Pajak Daerah yang bersumber dari 11 sumber pajak.
Pada anggaran murni dipatok sebesar Rp 146 miliar, naik menjadi Rp 148 miliar.
“Artinya ada penambahan sekitar Rp 2 miliar dari target murni,” ungkapnya saat ditemui media ini, Selasa (21/5/2024).
Diakuinya, kenaikan nilai Pajak Daerah tersebut belum signifikan.
Sebab, sedari awal 2024 Pemerintah Kota telah mempertimbangkan berbagai permasalahan dan kemampuan masyarakat membayar pajak.
Namun, diungkapkannya salah satu sumber pajak yang diproyeksi akan terus meningkat ialah pajak hiburan.
Baca juga: Tunggakan Pajak PBB Capai 60 Persen, Bontang Masih Andalkan PBB Perusahaan
“Seperti XXI itu kan ada pajak hiburannya. Jadi, adanya Mall yang dikelola secara modern itu cenderung lebih patuh dengan perpajakan,” bebernya.
Terlebih dengan mulai diberlakukannya pajak hiburan yang diatur dalam Undang-Undang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (UU HKPD).
Dimana semua jenis pertunjukan, tontonan, permainan, atau keramaian termasuk objek pajak barang dan jasa tertentu (PBJT) yang dapat dikenakan pajak mencapai 10 persen.
Lebih jauh, Syahruddin mengakui. Hal yang justru kontras terjadi pada pajak restoran dan hotel yang masih menjadi tantangan tersendiri untuk ditingkatkan.
Syahruddin menyebut sektor ini masih pada level kepatuhan belum pada tahap kewajaran. Terlebih sifatnya masih self assessment atau wajib pajak diberi kepercayaan untuk melaporkan transaksinya.
Baca juga: Bontang Kembali Larang Pemasangan Iklan Rokok
“Orang masih bayar saja. Tapi, apakah pembayarannya itu sudah wajar apa belum. Itu yang harus terus diupayakan,” tuturnya.
Pihakya terus berupaya untuk meningkatkan kesadaran wajib pajak untuk melaporkan transaksinya dengan jujur. Bapenda Bontang sendiri sebenarnya telah menyediakan instrument guna memudahkan laporan tranksaksi yang baik.
“Wajib pajak kita yang masih belum mau. Misalnya kita pasangkan alat transaksi, jadi langsung ketahuan perhari. Kalau pajak yang di Mall itu sudah berjalan dengan baik, di setiap transaksi,” pungkasnya. (adv).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan klik link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join. Agar lebih mudah install aplikasi telegram dulu di ponsel Anda.
Discussion about this post