DIALEKTIS.CO – Kasus terkonfirmasi positif di Kota Bontang semakin meningkat. Per Senin (18/1/2021) kembali terjadi penambahan 20 pasien, sehingga kini angka kasus positif aktif di Kota Taman kembali menyentuh angka 590 kasus.
Satgas Covid-19 pun mengaku kewalahan. Juru Bicara Satgas Covid-19 Adi Permana menyatakan saat ini ruang ICU khusus pasien Covid-19 selalu penuh.
Bahkan tingkat okupansi ruang isolasi di tiga rumah sakit rujukan (RSUD, RS. PKT dan RS Badak) semakin menipis.
Diketahui, RSUD Taman Husada Bontang memiliki 15 ruangan isolasi, ditambah 10 ruangan yang menggunakan ruang cempaka, dengan total 25 kasur. RS PKT yang sebelumnya memiliki 45 kasur, ditambah menjadi 60 ruang isolasi. Sementara RS Badak memiliki 12 ruangan isolasi.
Pemerintah Kota Bontang pun kini bekerjasama dengan dua rumah sakit swasta untuk mengantisipasi laju lonjakan penderita Covid-19. Yakni, RS Amalia dan RSIB Yabis.
“RS Amalia menyiapkan 50 ruangan. Tapi bukan di area Rumah Sakit, namun menyewa kamar Hotel,” ujar Adi.
Sementara RSIB Yabis, menyiapkan 5 ruangan. Lokasinya terpisah dari pasien umum, tepatnya menggunakan gedung yang berada di belakang gedung utama RSIB Yabis.
“Masih disiapkan gedung dan segala keperluannya,” terangnya.
Selain menyiapkan fasilitas ruangan, dua RS Swasta tersebut juga menyiapkan sejumlah tenaga kesehatan. Baik dokter dan perawat. (Yud/DT)