DIALEKTIS.CO – Pesta minuman keras (miras) yang digelar enam remaja di salah satu kamar hotel Jalan Pahlawan, Kota Samarinda pada Minggu (28/5), berujung tragedi.
Remaja berinisial HS (20) ditemukan meninggal dunia dengan mulut berbusa bercampur darah. Usai pesta miras di malam ulang tahunnya.
Kapolsek Samarinda Ulu Kompol Kustiana menyampaikan korban bersama rekannya habis menenggak 3 botol miras dengan kadar alkohol cukup tinggi.
“Awalnya mau ke THM tapi uangnya enggak cukup, terus inisiatif beli minuman di luar dan check in di hotel,” ujarnya.
Setelah minum, keempat rekan HS pulang dan hanya menyisakan korban dan temannya inisial MA (24). Keesokan paginya MA sudah menemukan HS dengan mulut berbusa bercampur darah.
“Ditemukan buih yang keluar dari dalam mulut korban bercampur darah dan sudah meninggal dunia,” ungkap Kustiana.
Kustiana melanjutkan MA pun melaporkan kejadian itu ke resepsionis hotel dan pihak kepolisian. Sesampainya di kamar hotel, polisi kemudian mengevakuasi jasad korban ke rumah sakit guna keperluan visum.
“Dibawa ke rumah sakit, sementara rekannya 5 dan 2 orang hotel kita mintai keterangan,” paparnya.
Orang tua korban, menyatakan HS kerap mengonsumsi obat penggemukan badan. Namun, polisi belum memastikan obat tersebut menjadi pemicu kematian korban.
“Tapi belum bisa di pastikan penyebabnya meninggal, karena dari orang tua korban menolak untuk dilakukan autopsi. Jadi hanya visum luar,” pungkasnya, dilansir dari laman detik. (*)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan klik link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join. Agar lebih mudah instal aplikasi telegram dulu di ponsel Anda.