DIALEKTIS.CO – Jayadi, Humas pabrik Crude Palm Oil (CPO) milik PT EUP (Energi Unggul Persada) yang beroperasi di kawasan Bontang Lestari membantah tudingan pihaknya telah melakukan pencemaran hingga mengakibatkan ribuan ikan mati di perairan Santan Ilir.
Meski lokasinya tidak jauh dari areal pengolahan limbah cair milik PT EUP. Ia meyakinkan, matinya ikan yang sempat ramai beredar di media sosial itu belum tentu karena aktivitas perusahaan.
Baca juga: Gerak Cepat, Dewan Desak Investigasi Penyebab Ribuan Ikan Mati di Santan Ilir
“Sejak terima video, kami telah telusuri dugaan itu. Tidak kami temukan langsung ikan-ikan itu. Kami juga telah memeriksa outlet pembuangan limbah cair kami yang berizin, dengan dilengkapi wastewater treatment plant (WWTP),” ujarnya kepada media ini, Senin (24/3).
Terkait tudingan akibat pengolahan limbah cair tersebut. Jayadi menegaskan EUP telah mengantongi izin pembuangan limbah cair.
Baca juga: Polisi Lidik Kebenaran Informasi Ikan Mati Karena Adanya Limbah di Santan Ilir
Kata dia, setiap limbah, baru dapat dirilis ke perairan ketika sudah dipastikan memenuhi ambang batas setelah dioleh melalui WWTP.
“Limbah cair yang kami rilist masih standar. Sudah memenuhi ambang batas,” klaimnya.
Lebih lanjut, Jayadi mengaku heran. Melihat video beredar ikan-ikan yang mati berukuran kecil-kecil.
Baca juga: Kades Santan Ilir Beber Alasan Belum Bisa Tindak Lanjuti Loparan Ribuan Ikan Mati
Padahal menurutnya, ikan-ikan di dekat perairan perusahaan mestinya berukuran besar. Sebab buangan dari perusahaan dapat menjadi ingredient ikan yang membuatnya gemuk. Terlebih dekat dengan kawasan mangrove.
“Kami siap bekerjasama denga warga buffer zone. Sayangnya kejadian itu tidak dikomunikasikan dengan kami malah justru beredar di media sosial,” tuturnya.
Baca juga: Ribuan Ikan di Perairan Santan Ilir Mati Diduga Karena Limbah
Dikonformasi terkait dorongan investigasi, guna mengungkap penyebab kejadian itu. Jayadi, menyatakan EUP siap terbuka.
Namun. Ia memberi catatan yang melakukan investigasi harus lah pihak yang berkompeten, serta tidak dilakukan secara sepihak. Artinya dengan tetap melibatkan perusahaan. (*).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan bergabung saluran Dialektis.co WhatsApp atau telegram di link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join.
Discussion about this post