DIALEKTIS.CO – Kasi angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Bontang, Welly Zakius menyebut puncak arus balik penumpang di Pelabuhan Loktuan dipastikan masih akan terjadi hingga Senin (31/5/2021) nanti. Hal itu berdasar data yang diterima dari penjulan tiket.
“480 tiket KM Binaya tanggal 31 Mei sudah habis sejak 21 Mei lalu, mayoritas penumpang tujuan Labuan Bajo dan Bima,” ujarnya.
Oleh karena itu, sebanyak 40 personil gabungan dari Dishub, Polisi, TNI, Pelni, Pelindo, Perusda AUJ, KSOP dan Satpol PP disiagakan guna mengantisipasi terjadinya kerumunan.
Terlebih Pelni telah memutuskan akan menambah jumlah tiket yang akan dilakukan di hari pemberangkatan.
Terpisah, Kepala PT Pelni Cabang Samarinda, Syarif Hidayat membenarkan adanya lonjakan permintaan tiket penumpang.
Kata dia, rute panjang yang dilalui KM Binaya pada playaran 31 Mei, yang meliputi Bontang-Awarange-Makassar-Labuan Bajo-Bima-Tanjung Benoa dinilai menjadi faktor utama tingginya permintaan tiket penumpang.
Sehungan dengan prokes di dek kapal, angka caon penumpang masih terbilang aman. Bahkan bila mendapat restu penambahan sebesar 200 tiket sekalipun.
“Kapasitas KM Binaiya ialah 999 penumpang. Tetapi Kemenhub mengakomodasi hanya 50 persen di masa pandemi ini. Nantinya, tiap penumpang akan diberi jarak,” ujarnya.
Opsi penambahan ini bertujuan untuk mencegah terjadinya aksi anarkis di area pelabuhan. Meski demikian calon penumpang wajib menyodorkan surat hasil negatif pemeriksaan rapid antigen sebelum berangkat.
Dokumen itu bakal diserahkan saat proses validasi ketika hendak masuk ruang tunggu pelabuhan. Terkait jumlah kedatangan KM Binaiya pada 29 Mei dari Pelabuhan Awerange belum mendapatkan informasi. (Yud/DT)
Discussion about this post