DIALEKTIS.CO – Ketua Komisi C DPRD Kota Bontang, Alfin Rausan Fikri mendesak Dinas Pekerja Umum dan Penataan Tata Ruang Kota (DPUPRK) melakukan perbaikan drainase di Jalan Sendawar, Bontang Baru, Kota Bontang.
Hal itu ia tegaskan saat rombongan Komisi C meninjau langsung lokasi tersebut.
Menurutnya langkah penanggulangan aliran air khusunya di wilayah RT 13 dan 19 tersebut harus jadi prioritas.
Kata dia, dari pantauan terlihat jelas drainase dan badan jalan lebih tinggi dari parit pemukiman. Untuk itu ia meminta PUPRK segera membuat kajian teknis.
“Harus segera ada perbaikan. Ini juga drainase (bawah trotoar) tolong kepala dinas dicek, jangan sampai masih ada bakesting di dalamnya,” cecarnya.
Baca juga: Waduh, Proyek Trotoar Sendawar Diduga Malah Sebabkan Banjir
Sigit Kuncoro selaku salah satu warga menyatakan kawasan itu justru mendadak jadi langganan banjir. Pasca, pengerjaan proyek drainase dan trotoar di wilayah itu.
Ketinggian air mencapai hingga setengah meter merendam rumah-rumah warga. Saluran parit pemukiman yang tidak bisa mengalir, sebab lebih rendah dari drainase utama yang harus saja Selesai dibangun pemerintah.
“Ini parit bukannya mengalir, malah meluap. Apalagi jalan juga ditinggikan. Jadi air dari parit jalan tumpah ke pemukiman,” keluhnya.
Ia berharap, dengan kondisi ini pemerintah segera membangun koneksi aliran air ke sebrang jalan. Sehingga genangan air dapat terpecah dan meminimalisir potensi genangan.
Terlebih, air buangan dari wilayah Ramayana dan sekitarnya juga mengarah ke pemukimannya, sehingga saat hujan, banjir tak terhindarkan.
Sementara, Kepala Dinas PUPRK Bontang, M. Edy Prabowo memastikan akan segera dilakukan perbaikan drainase di wilayah itu. Kata dia, perbaikan lanjutan memang menjadi prioritas.
Dalam waktu dekat, kontrak kerjasama dengan pihak ketiga bakal dilakukan pada tanggal 10 April mendatang.
“Akan kami perbaiki sekalian. Kan ada pengerjaan lanjutan. Nilainya Rp1,3 miliar,“ pungkasnya. (*).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan bergabung saluran Dialektis.co WhatsApp atau telegram di link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg kemudian join.
Discussion about this post