DIALEKTIS.CO, Samarinda – Puluhan petugas pemasyarakatan di lingkungan kantor wilayah Kementerian hukum dan hak asasi manusia Kaltimtara ikuti peningkatan kemampuan pengamanan.
Kegiatan tersebut di lakukan bersama dengan Kepolisian Daerah Korps Brigade Mobil (Brimob) di lapangan tembak markas komando (Mako) Brimob, Samarinda Sebrang, Selasa (8/6/2021).
Tiga puluh dua orang petugas pemasyarakatan yang berangkat dari Lapas, Rutan, Bapas serta Rupbasan se-Kalimantan Timur dan Utara itu, antusias mengikuti pelatihan. Kepala Kanwil Kemenkumham Sofyan pun turut hadir.
AKBP Handri Wira Suriyana selaku Komandan Batalyon B Pelopor, menyampaikan kegiatan peningkatan kemampuan pengamanan yang dilakukan ini sangat dibutukan petugas pemasyarakatan dalam menjalankan tugas.
“Ini dibutuhkan guna meningkatkan kemampuan, sehingga dalam menjalankan tugas timbul jiwa profesional dan tanggung jawab terhadap amanah yang dijalankan serta untuk meningkatkan sinergitas antar lembaga instansi terkait,” ucap Handri.
Sementara, Sofyan selaku Kepala Kanwil Kemenkumham menjelaskan selain sarana dan prasarana yang diperlukan dalam memastikan keamanan. Sangat diperlukan pembinaan guna mendukung upaya pencegahan hal-hal yang tidak diinginkan.
“Kegiatan ini merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan potensi kemampuan petugas pemasyarakatan dalam menggunakan alat pendukung pengamanan yaitu senjata api, guna memastikan keamanan dan pengamanan,” ujarnya.
Dalam pelatihan, petugas pemasyarakatan dilatih menembak titik bidik serta cara penggunaan senjata api yang tepat oleh instruktur Mako Brimob Batalyon B Pelopor.
“Saya berharap kepada seluruh peserta yang mengikuti pelatihan ini, dapat menyalurkan ilmu yang didapat kepada seluruh anggota di UPT masing-masing guna deteksi dini terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas dan Rutan,” tutup Sofyan. (Red/Yud)
Discussion about this post