DIALEKTIS.CO – Kasus Covid-19 di Kota Bontang kembali bermunculan, setelah beberapa pekan bertahan 0 kasus aktif.
Sementara pemerintah setempat telah menerbitkan Suat Edaran (SE) memperpanjang status PPKM Level 1 yang diberlakukan mulai 18 hingga 31 Januari 2022.
Data Satgas Covid-19, per 19 Januari 2022 terdapat 18 kasus aktif dengan rincian 4 pasien dirawat dan 14 pasien lainnya jalani isolasi.
Baca juga: Nol Kasus Aktif Covid-19, Bontang Terapkan PPKM Level 1
Masih dari data harian Satgas, sebaran kasus aktif terjadi di tiga Kelurahan. Yakni, Gunung Elai 12 pasien, Belimbing 4 pasien, dan Api-api 2 pasien aktif.
Saat dikonfirmasi Kamis (20/1/2022) Pagi, juru bicara Covid-19 Bontang Adi Permana tidak membantah informasi adanya Klaster Keluarga dalam sejumlah kasus tersebut.
“Ia, hari ini kami pastikan lagi datanya,” ujarnya kepada media ini.
Terkait penetapan status PPKM, Adi menyatakan hal tersebut sepenuhnya mengikuti keputusan Mendagri. Dalam hal ini Pemerintah Kota bersama Satgas Covid-19 hanya mengikuti.
“Bisa dicek di situs covid19.go.id. Status level PPKM itu terus bergerak mengikuti perkembangan jumlah kasus masing-masing daerah,” jelasnya.
Baca juga: Antisipasi Klaster Sekolah, Guru-Siswa SMP N 1 Bontang Jalani Tes PCR
Diketahui, saat ini Satgas Covid-19 Bontang tengah menunggu hasil pemeriksaan tes PCR 16 siswa dan 10 guru dari salah satu SMP Negeri yang sebelumnya diketahui memiliki riwayat kontak dengan salah satu siswa positif setelah tertular dari keluarganya yang baru saja datang dari luar kota.
Secara teknis untuk mengetahui hasil pemeriksaan tes PCR membutuhkan waktu kurang lebih 24 jam.
“Sore ini baru bisa ketahuan hasilnya,” tandasnya. (Yud/DT).
Baca juga: Usai Pelayan Publik, Vaksin Booster di Bontang Akan Sasar Masyarakat Umum
Discussion about this post