Dialektis.co
  • HOME
  • WARTA
  • KABAR PARLEMEN
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Bontang
    • DPRD Kukar
    • DPRD Kutim
  • EKBIS
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • RAGAM
  • PARIWARA
  • KOLOM
  • VIDEO
  • INFOGRAFIS
No Result
View All Result
  • HOME
  • WARTA
  • KABAR PARLEMEN
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Bontang
    • DPRD Kukar
    • DPRD Kutim
  • EKBIS
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • RAGAM
  • PARIWARA
  • KOLOM
  • VIDEO
  • INFOGRAFIS
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home WARTA

Sepekan Kritis, Penyapu Jalan yang Tertabrak di Samarinda Meninggal Dunia

Redaksi by Redaksi
September 24, 2022
Sepekan Kritis, Penyapu Jalan yang Tertabrak di Samarinda Meninggal Dunia
Share on FacebookShare on Twitter

DIALEKTIS.CO – Berakhir sudah masa kritis Diaman (42), penyapu jalan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Samarinda itu tutup usia. Setelah sepekan berjuang dirawat di RSUD Abdul Wahab Sjahranie.

Jumat subuh (6/9/2022) lalu, Diaman tertabrak mobil saat bekerja, ia kritis hingga koma. Rekaman video detik-detik ia tertabrak pun ramai beredar di media sosial.

Sekira pukul 4 dini hari, di bawah penerangan jalan yang tidak begitu terang. Di sekitar depan Kantor Gubernur.

Tiba-tiba, prakkk, pria berbaju orange itu terpental hingga bersimbah darah usai diseruduk sebuahmobil pikap bernopol KT 8827 MI.

Diaman yang sudah tak berdaya, lantas dilarikan ke RSUD A W Syahranie oleh pengendara mobil yang menabraknya.

Penyapu jalan itu disebut dalam kondisi kritis akibat luka berat di bagian kepala. Serta retak tulang di beberapa bagian tubuh.

Dari beberapa keterangan yang beredar, Diaman mendapat tindakan operasi sebanyak 2 kali. Sebelum koma dan dirawat di ruang ICU. Namun menurut keterangan dari Kepala Instalasi Humas dan Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) RSUD Abdul Wahab Sjahranie dr Arysia Andina pada Kaltim Faktual. Operasi hanya berlangsung 1 kali.

Sepekan melawan rasa sakit dan koma. Diaman menyerah pada Kamis 22 September, pukul 8.15 Wita. Sang penyapu jalan menghembuskan napas terakhirnya. Membuat sanak familinya larut dalam kesedihan mendalam dan rasa tak percaya. Lantaran ditinggalkan untuk selama-lamanya oleh pria 42 tahun itu.

Keterangan Rumah Sakit

Melalui dr Arysia Andini, RSUD A. W. Syahranie Samarinda mengumumkan perihal kematian Diaman. Bunyi keterangan dari rumah sakit kami sajikan dalam kalimat tidak langsung, seperti berikut:

Saya dr. Sysi (Andini). Innalilahi wainnailaihi raajiun. Pada hari ini Kamis, tanggal 22 September 2022. Pukul 8 lewat 15. Telah meninggal dunia, pasien dengan inisial D. Korban tabrak beberapa hari lalu. Yang sempat kritis. Kami mengucapkan turut berdukacita yang sebesar-besarnya. Semoga pihak keluarga yang ditinggalkan, diberi ketabahan.

Pasien datang pada Jumat dini hari. Dalam keadaan cedera kepala berat. Dan beberapa patah tulang. Kemudian pasien dirawat, oleh tim dokter RSUD A. W. Syahranie. Dan telah dilakukan operasi.

Setelah beberapa hari kritis di ICU. Pada hari ini pasien meninggal dikarenakan cedera kepala berat dan multiple fracture.

Menjadi Pelajaran

Dalam kejadian ini, diduga tidak ada unsur kesengajaan. Sopir pikap saat diperiksa mengaku tak melihat jelas keberadaan Diaman. Sampai menumburnya dan menyebabkan kematian sepekan kemudian.

Pengemudi pikap memilih bertanggung jawab atas kejadian ini. Namun proses hukum tetap berlangsung. Demikian dipastikan oleh Polresta Samarinda.

Sementara Dinas Lingkungan Hidup Samarinda. Berharap kejadian serupa tak terulang kembali. Di luar siapa salah siapa benar dalam kasus ini. Seluruh petugas kebersihan diminta menaati SOP kerja yang berlaku.

Seperti, tidak mendahului jam kerja yang ditetapkan. Yakni pukul 5.30 pagi. Juga diwajibkan mengenakan atribut kerja yang benar. Untuk menghindari kejadian yang tak diinginkan saat bertugas. Bagaimanapun, pekerjaan sebagai penyapu jalan memiliki risiko kecelakaan kerja yang tinggi.

DLH Samarinda juga akan segera menghadap ke Wali Kota untuk mengevaluasi kejadian ini. Serta mengusulkan pengadaan seragam baru bagi petugas kebersihan. (*)

Print Friendly, PDF & Email
Tags: Samarinda
ShareTweetShare
Previous Post

Presiden dan DPR Menolak Permohonan Judicial Review Pekerja Rumahan

Next Post

Pasokan Banyak, Harga Cumi-cumi di Bontang Bikin Emak-emak Sumringah

Related Posts

Dikucur Rp 12,77 Miliar, Jalan Utama Bukit Kusnodo dan Loktuan Mulai Mulus
WARTA

Dikucur Rp 12,77 Miliar, Jalan Utama Bukit Kusnodo dan Loktuan Mulai Mulus

Momen Walikota Neni Video Call Kadis PUPRK, Ingatkan Semenisasi Beton Jalan Bontang Lestari
WARTA

Momen Walikota Neni Video Call Kadis PUPRK, Ingatkan Semenisasi Beton Jalan Bontang Lestari

Resmi! Pinjaman Modal Tanpa Bunga Diluncurkan, Rp 5 Juta Tanpa Agunan  
PARIWARA

Resmi! Pinjaman Modal Tanpa Bunga Diluncurkan, Rp 5 Juta Tanpa Agunan  

Tindak Lanjuti Laporan Warga, Polisi Dapati Remaja di Loktuan Oplos Minuman
WARTA

Tindak Lanjuti Laporan Warga, Polisi Dapati Remaja di Loktuan Oplos Minuman

Ibadah Haji Rampung, Jemaah Asal Bontang Laksanakan Umroh Sunnah
WARTA

Ibadah Haji Rampung, Jemaah Asal Bontang Laksanakan Umroh Sunnah

Dewan Alfin Sindir Yayasan Trunajaya, Masalah Kampus Tak Pernah Selesai
DPRD Bontang

Dewan Alfin Sindir Yayasan Trunajaya, Masalah Kampus Tak Pernah Selesai

Next Post
Akhirnya Pedagang Ikan Bersedia Tempati Pasar Loktuan yang Baru

Pasokan Banyak, Harga Cumi-cumi di Bontang Bikin Emak-emak Sumringah

Discussion about this post

Follow Us

dialektis-logo-1
  • TENTANG KAMI
  • REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • DISCLAIMER
  • PEDOMAN PEMBERITAAN RAMAH ANAK

© 2022 DIALEKTIS.CO – Managed by Aydan Putra. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • HOME
  • WARTA
  • KABAR PARLEMEN
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Bontang
    • DPRD Kukar
    • DPRD Kutim
  • EKBIS
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • RAGAM
  • PARIWARA
  • KOLOM
  • VIDEO
  • INFOGRAFIS

© 2021 DIALEKTIS.CO - Managed by Aydan Putra. All rights reserved.