DIALEKTIS.CO – Manager Proyek PT Wijaya Karya (Wika) Hadi Prasetyo menyatakan pihaknya menyetujui tuntutan Warga Guntung Bersatu untuk diprioritaskan dalam proyek pembangunan pabrik amonium nitrat PT KAN.
“Iya, kami setuju. Semua Sub-Kontraktor proyek akan memprioritaskan warga Guntung,” ujarnya saat ditemui disela-sela aksi demo warga Guntung, Kamis (16/6) Pagi.
Sebutnya, sejak awal pihaknya berkomitmen memprioritaskan pekerja warga Kota Bontang secara keseluruhan. Ke depan warga Kelurahan Guntung menjadi prioritas utama.
“Tapi saya minta, dukungan juga kalau ada dari kelompok Kelurahan lain yang protes,” sebutnya.
Sebelumnya diwartakan ratusan warga yang mengatasnamakan Masyarakat Guntung Bersatu (MGB) menggelar aksi damai di Simpangan Pintu Masuk Guntung.
Hariyanto pimpinan aksi menuturkan dalam aksi kali ini mereka menegaskan bahwa masyarakat Guntung siap bekerja dan mampu untuk bekerja.
“Kami minta diprioritaskan dalam proyek pembangunan PT KAN yang dikerjakan PT Wika,” ujarnya.
Selanjutnya kata dia, Sub-Kontraktor yang mendapat proyek pekerjaan harus turut berkomitmen dalam pelibatan masyarakat Guntung dalam pekerjaan.
“Kami kurang diperhatikan. Kami selama ini beradab, aksi ini untuk menegaskan kami ada,” tegasnya.
Sekira pukul 09.15 WITA, aksi berakhir dengan damai. Usai sejumlah sub-kontraktor proyek pembangunan pabrik bahan peledak tersebut bersedia mendatangani tuntutan pendemo. (Yud/DT)
Discussion about this post