DIALEKTIS.CO – Sudah 3 hari traffic light atau lampu lalu lintas di simpang 3 Lok Tuan, Kecamatan Bontang Utara dikeluhkan pengguna jalan lantaran tidak berfungsi.
Dikonfirmasi mengenai hal itu, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Bontang, Kamilan mengatakan penyebab tidak berfungsinya traffic light tersebut lantaran suplai power listriknya mengalami naik turun.
“Powernya naik turun. Kalau sudah begitu berarti gak kuat. Jika dipaksakan bisa mengalami kerusakan parah,” katanya saat disambangi, Rabu (14/04/2021).
Kamilan menuturkan, terdapat dua traffic light yang terkoneksi dengan perusahaan Pupuk Kaltim (PKT). Yakni, Kilo 6 (Depan Pos Polisi) dan simpang empat Lok Tuan.
“Saat ini sudah dalam perbaikan. Mudah-mudahan hari ini sudah bisa bagus,” harapnya.
Kata dia, rencananya kedepan Dishub akan mengganti dengan menggunakan power dari Perusahaan Listrik Negara (PLN).
Sehingga kendala power naik turun tidak berulang, serta tidak selalu ketergantungan dengan pihak perusahaan.
“Mengganti powernya, pakai PLN aja. Nanti akan dibuatkan anggarannya,” sebutnya.
Untuk tetap menjaga keamanan lalu lintas, pihaknya pun menurunkan personel untuk mengatur kendaraan-kendaraan yang lalu lalang. Mengurangi potensi kecelakaan.
Terkait pengadaan power baru, kata Kamilan, mereka mengupayakan bisa terealisasikan 2021 ini.
“Pengadaan ke PLN akan diusahakan di tahun ini. Nanti kita kordinasikan dengan bagian perencanaan dulu,” imbuhnya.
Terpisah sebelumnya, anggota DPRD Bontang Faisal FBR menyoroti sering tidak berfungsinya traffic light di salah satu jalur terpadat di Kota Bontang tersebut.
Ia menyarankan agar pemerintah kota memiliki perencanaan jangka panjang agar hal ini tidak terus berulang.
“Kalu perlu pasang kilometer tersendiri. Saya pikir kalau hanya lampu merah di simpang itu paling dalam sebulannya ngak menghabiskan vocher listrik Rp 100 ribu,” tegasnya. (Mir/Yud).
Discussion about this post