DIALEKTIS.CO – Peredaran uang mainan tampaknya mesti mendapat perhatian. Terlebih warnaya kini begitu mirip dengan bentuk uang baru yang beredar.
Seperti yang dialami seorang pedagang es di bilangan Jalan Ir Juanda, Kelurahan Tanjung Laut, Kota Bontang. Niat hati berdagang untuk mendapat penghasilan, malah menelan kerugian akibat uang mainan.
Mengutip akun facebook Anti Fahyumna, wanita pedagang jeruk peras itu mengunggah foto uang mainan, usai tertipu oleh pembeli.
Disebut ia menerima selembar uang pecahan Rp 50 ribu mainan saat ramai pembeli. Lantaran warnanya yang begitu mirip ia pun lengah, bahkan memberi kembalian dari proses transaksi itu.
“Siapapun anda yg membelnjakan di jeruk semoga berkah yah…. Angsul + jeruk yg anda komsumsi…. #pas lgi ramai2x dibelnjakan…,” tulisnya.
Postingan itu pun menarik perhatian warganet. Rata-rata mengecam tindakan pelaku yang dinilai super tega.
“Astagfirullah, teganya,” tulis salah satu pengguna media sosial.
Sejumlah warganet pun menyuaran larangan peredaran uang mainan. Agar tidak ada korban selanjutnya, terlebih warna dan ukurannya yang begitu mirip dengan uang baru. (*)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan klik link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join. Agar lebih mudah instal aplikasi telegram dulu di ponsel Anda.
Discussion about this post