DIALEKTIS.CO – Pelaku perusakan sejumlah pot bunga di Jalan Soekarno-Hatta eks Jalan Flores, Kota Bontang akhirnya terungkap. Usai pelaku berinisial E (20) menyerahkan diri ke Polres Bontang.
Kepada polisi E mengakui kesalahannya telah melakukan perusakan. Saat kejadian E dalam keadaan mabuk dan merusak pot dengan cara didorong ke jalan pada Sabtu (31/7/2021) malam lalu.
“Dia mau ganti 4 pot yang rusak,” ujar Kapolres Bontang AKBP Hanifa Martunas Siringoringo melalui Kanit Reskrim Ipda Probo Suja Samhari, Rabu (4/8).
Sebutnya, Polisi telah melakukan mediasi dengan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Bontang selaku pelapor.
Baca juga: Pot Bunga di eks Jalan Flores Dirusak Orang Tak Dikenal, Perkimtan Lapor Polisi
“Besok (Kamis) akan dicabut laporannya,” ungkapnya.
Terpisah, Kabid Pertamanan Dinas Perkimtan Bontang Andi Ilham membenarkan telah ada proses mediasi. Saat bertemu, pelaku telah meminta maaf dan membuat surat pernyataan di atas materai.
Pelaku berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya.
“Iya dia mabuk, Senin (2/8) dia ke Polres, ke Perkimtan juga,” ujarnya.
Kata dia, pelaku menyatakan siap mengganti kerusakan yang ditimbulkan. Lokasi tempat pembuatan pot yang serupa juga telah ditunjukkan, pelaku akan mengganti pot lengkap dengan tanah dan bunga yang sama.
Baca juga: AJI Jakarta Desak Media Massa Hentikan Praktik Seksisme dan Subordinasi
“Kalau harga 2019 itu memang sekitar Rp 5 juta sama biaya pemasangan. Tapi karena tempat di bagian bawah untuk menaruh pot masih bagus, jadi cukup ganti potnya saja. Sekarang harganya berkisar Rp 1,7 jutaan,” bebernya.
Sebelumnya, diwartakan sejumlah pot bunga berukuran besar di jalan Soekarno Hatta eks Jalan Flores, diduga sengaja dirusak orang tak dikenal.
Video bekas perusakan rekaman warga pun ramai menjadi perhatian warga net di sejumlah akun sosial media. Mayoritas komentar warga menyesalkan kejadian tersebut dan meminta pihak terkait untuk mengusut tuntas pristiwa perusakan fasilitas umum tersebut. (*)
