DIALEKTIS.CO – Perbuatan seorang pria mengamuk hingga menggegerkan warga Jalan Slamet Riyadi, Depan Kelsri, Loktuan Kota Bontang disebabkan yang bersangkutan mengalami gangguan jiwa (ODGJ), bukan karena mabuk seperti informasi beredar.
Sebelumnya beredar video, yang memperlihatkan seorang pria tak berbaju mengamuk dengan memegang celurit. Sejumlah warga tampak berupaya menangkap dengan menggunakan bambu.
Bhabinkamtibmas Loktuan, Aipda Bambang Sumantri, membenarkan video beredar tersebut. Kata dia, kejadian itu terjadi pada Jumat (16/2) sekira pukul 06.30 WITA pagi tadi.
“Iya, namanya Hendra (40). Sudah lama jadi ODGJ, biasanya dikarantina sama keluarganya,” ujarnya.
Terangnya, pagi itu tiba-tiba Hendra mengamuk lantaran ponsel (HP) miliknya hilang.
“Dia itu sering jalan-jalan di simpang Sangatta dan bawa hp. Pas dia cari hp-nya, malah hilang jadi emosi, marah-marah sambil bawa sajam,” ungkapnya.
Sembari membawa Sajam, Hendra berjalan kaki dari simpang Sangatta menuju rumahnya yang berada di kampung Sidrap. Keluarga yang mengetahui keberadaanya lalu berusaha mengamankan ODGJ itu.
“Mau diamankan sama keluarganya, tapi dia kabur sampai ke Loktuan,” tuturnya.
Setibanya di Loktuan, ODGJ itu sempat memasuki rumah warga. Sejumlah keluarganya berupaya mengamankannya menggunakan kayu.
“Akhirnya dia berhasil kami amankan bersama-sama. Pelaku ini rutin diperiksa di rumah sakit. Sekarang sudah dibawa sama keluarganya,” pungkasnya. (*).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan klik link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join. Agar lebih mudah instal aplikasi telegram dulu di ponsel Anda.
Discussion about this post