Dialektis.co – Peringatan Maulid Nabi Muhammad Sallallahu Alaihi Wasallam, yang digelar SMP Negeri 5 Bontang tidak hanya menjadi momen keagamaan, tetapi juga wahana untuk menanamkan nilai-nilai karakter kepada siswa.
Acara tersebut berlangsung Selasa (17/9/2024) dan dikemas dengan meriah di lingkungan sekolah. Selain itu, kegiatan ini dirangkai berbagai kegiatan lomba keagamaan yang bertujuan memperkuat pendidikan karakter.
Kepala Sekolah SMPN 5 Bontang, Muhiddin, menekankan bahwa acara ini memiliki peran penting dalam membentuk karakter siswa yang lebih baik.
“Kami berharap melalui peringatan Maulid Nabi ini, siswa dapat memahami makna akhlak mulia yang diteladankan oleh Nabi Muhammad Sallallahu Alaihi Wasallam, serta dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya saat ditemui.
Lebih lanjut, Muhiddin menjelaskan, pendidikan karakter bukan hanya menjadi bagian dari kurikulum sekolah, tetapi juga harus tercermin dalam setiap kegiatan yang melibatkan siswa. Ia menilai, melalui kegiatan seperti ini, kebiasaan positif seperti tanggung jawab, kedisiplinan, dan kejujuran bisa lebih mudah ditanamkan kepada para siswa.
“Pendidikan karakter adalah bekal yang sangat penting untuk masa depan mereka, bukan hanya prestasi akademik semata yang kami kejar,” tegasnya.
Menurut Muhiddin, pendekatan yang diterapkan SMPN 5 Bontang adalah keseimbangan antara prestasi akademik dan pembangunan karakter. Ia menjelaskan, peringatan Maulid Nabi ini dirangkaikan dengan lomba-lomba keagamaan yang tidak hanya menguji pengetahuan agama, tetapi juga mendidik siswa untuk lebih memahami nilai-nilai sosial, spiritual, dan emosional.
Pun Muhiddin mengatakan, kegiatan ini bukan hanya sekedar perayaan, tetapi juga cara untuk mencegah terjadinya krisis akhlak di kalangan siswa. Melalui kegiatan tersebut pihaknya ingin memastikan jika siswa tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan akhlak yang baik.
Lebih jauh, ia berharap acara peringatan Maulid Nabi dapat menjadi inspirasi bagi siswa untuk terus berbuat baik, tidak hanya di lingkungan sekolah tetapi juga dalam kehidupan bermasyarakat.
“Kami ingin siswa SMPN 5 Bontang menjadi generasi yang memiliki moral kuat dan menjadi penggerak perubahan positif di lingkungan mereka,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua OSIS SMPN 5 Bontang, Iswanda Fara, yang turut mengkoordinir acara, mengungkapkan bahwa kegiatan lomba keagamaan merupakan upaya konkret untuk menumbuhkan semangat kebersamaan dan kompetisi yang sehat di antara siswa.
“Kita memulai acara dengan doa bersama, dilanjutkan dengan sambutan kepala sekolah, lalu sholawat dan nasyid sebelum lomba-lomba dimulai,” jelas Iswanda.
Lomba-lomba yang diadakan antara lain lomba adzan, iqamat, doa setelah adzan, dan dzikir. Menurut Iswanda, lomba ini tidak hanya mendorong siswa untuk tampil di depan umum, tetapi juga menguatkan pemahaman mereka tentang ajaran Islam dan bagaimana menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
“Kami ingin para peserta memahami bahwa agama tidak hanya dihafal, tetapi juga dipraktikkan,” sebutnya.
Acara berlangsung hingga siang hari dan ditutup dengan pelaksanaan salat dzuhur berjamaah oleh seluruh siswa, guru, dan staf.
Setelah salat, pengumuman pemenang lomba dilakukan sebagai penutup rangkaian acara. Para siswa yang menjadi pemenang lomba mendapatkan apresiasi dari sekolah, yang diharapkan dapat memotivasi siswa lain untuk lebih bersemangat dalam kegiatan keagamaan maupun akademik.
Dengan berbagai kegiatan yang dilaksanakan, SMPN 5 Bontang menunjukkan komitmennya dalam menyeimbangkan antara pendidikan akademik dan non-akademik, termasuk dalam pembentukan karakter siswa yang baik. Harapan besar ditujukan agar kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan sebagai bagian dari pendidikan karakter yang lebih holistik. (adv).
Penulis : Mira
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan bergabung saluran Dialektis.co WhatsApp atau telegram di link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join.
			
                    






															
Discussion about this post