BONTANG – Perang melawan sampah plastik sekali pakai terus digalakkan sejumlah pemuda yang tergabung dalam Gerakan Pemuda Selambai.
Untuk kesekian kalinya, kelompok pemuda pesisir Kelurahan Loktuan, Bontang utara ini kembali mengisi akhir pekannya dengan menggelar aksi bersi-bersih sampah di sekitar pemukiman mereka.
Tak tanggung, kali ini Ahad (13/12) Pagi, dibantu sejumlah organisasi pemuda lainnya seperti IPPLB dan IPSB, hanya sekira 2 jam mereka sudah berhasil memungut sampah seberat 140,955 Kg.
“Alhamdulillah hari ini kegiatan bersih-bersih bisa kembali dilakukan,” ujar Zulkifli Sule, salah satu pengurus Gerakan Pemuda Selambai kepada redaksi dialektis.co.
Kata dia, aksi ini digelar sebagai upaya menyelamatkan ekosistem laut dan pesisir. Sebab, sampah anorganik sudah sangat mengotori laut. Seperti gelas sekali pakai, botol, bungkus snack, Styrofoam atau gabus, serta sedotan plastik.
“Ayo kita kurangi penggunaan plastik sekali pakai, karna plastik sekali pakai yang seringkali kita abaikan semata-mata hanya merugikan kita semua. Merugikan makhluk laut maupun darat,” ajaknya.
Mereka pun mengimbau masyarakat untuk kembali menggalakkan gerakan membawa tas belanja, tumbler, sedotan stainless, dan mendaur ulang sampah.
Pantauan media ini, sampah di perairan Kampung Selambai memang cukup memperihatinkan. Sampah plastik kerap terlihat mengapung di wilayah yang kini menjadi salah satu ikon wisata pesisir di Utara Kota Bontang tersebut.
Butuh kesadaran semua pihak, agar pesona wisata yang dimiliki tidak berkurang akibat perilaku “nyampah” para pengunjung. (Yud/DT)
Discussion about this post