DIALEKTIS.CO – Dinas Ketahanan Pangan Perikanan dan Peternakan (DKP3) Bontang, menduga kematian mendadak puluhan unggas peliharaan masyarakat di Kelurahan Loktuan akibat terserang penyakit tetelo.
“Diagnosa sementara ND Newcastle Deases atau Tetelo,” kata Fungsional Ahli Muda Medik Veteriner DKP3 Bontang, drh Riyono, Rabu (24/7/2024).
Menurutnya, kemungkinan kematian unggas di wilayah Loktuan itu akibat tetelo atau newcastle disease (ND) dan bukan karena penyakit flu burung.
Baca juga: Puluhan Ayam Kampung di Loktuan Mati Mendadak, Warga Khawatir Wabah Berbahaya
Kata dia, diagnosa tersebut merupakan hasil kesimpulan awal dari hasil kunjungan tim Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) di lokasi kendang ayam milik warga.
Di lokasi kejadian, jajaranya telah melakukan pengambilan sampel swab hewan hidup dan lingkungan.
Riyono mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil laboratorium hewan di Kota Samarinda untuk memastikan penyebab kematian puluhan unggas tersebut.
Baca juga: Puskeswan Bontang Segera Ambil Sampel Unggas Mati di Loktuan, Pastikan Penyebab
“Hasil lab tunggu konfirmasi, kami kirim Samarinda dulu,” tuturnya.
Selain mengabil sampel. Pihaknya juga langsung melakukan tindakan pengobatan sebagai langkah pencegahan. Serta penyuluhan tentang manajemen kendang. (*)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan bergabung saluran Dialektis.co di WhatsApp atau telegram di link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join.
Discussion about this post