DIALEKTIS.CO – Pemerintah Kota Bontang akan melakukan pemeriksaan tes antigen secara acak terhadap guru dan anak sekolah (Siswa) yang mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdikbud Kota Bontang, Saparuddin mengatakan tes tersebut dilakukan sebagai evaluasi pelaksanaan PTM terbatas, yang tengah berlangsung di sejumlah sekolah.
“Ia, tes antigen akan digelar disemua sekolah yang menggelar PTM,” ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (23/9).
Terangnya, bila ditemukan hasil reaktif. Pelaksanaan PTM terbatas di sekolah tersebut sakan dihentikan.
Sementara jika tidak ditemukan hasil reaktif ataupun nihil kasus terkonfirmasi Covid-19, pelaksanaan PTM terbatas dapat dilanjutkan.
Pihaknya juga akan kembali melanjutkan monitoring kesiapan sejumlah sekolah yang sebelumnya telah mengajukan rekomendasi untuk menggelar PTM terbatas.
“Prinsipnya kami berupaya menekan potensi terjadi penyebaran Covid-19 saat pelaksanaan PTM,” tegasnya.
Diketahui, dalam pelaksanaannya PTM terbatas mengatur waktu belajar hanya berlangsung selama tiga jam dalam sehari, tanpa istirahat.
Setiap sekolah wajib memastikan penerapan protokol kesehatan, dengan mengatur jarak tempat duduk siswa, jumlah siswa dalam kelas dibatasi hanya 50 persen saja.
Tak hanya itu, selama pelaksanaan PTM terbatas tidak ada pembelajaran olahraga dan kantin sekolah juga tidak diperbolehkan buka. Hal ini dilakukan untuk mencegah potensi kerumunan siswa. (Yud/DT).
Discussion about this post