DIALEKTIS.CO – Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni kembali menegaskan program penanganan kemiskinan ekstrem menjadi prioritas dalam 100 hari masa kerjanya bersama Wawali, Agus Haris.
Hal itu ia sampaikan saat menyapa ratusan warga di Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar di Kantor Lurah Loktuan, Senin (3/3) pagi.
Kesempatan itu, Neni memaparkan berbagai upaya disiapkan agar program Nol angka kemiskinan ekstrem tersebut benar-benar sukses dilaksanakan.
“Targetnya 100 hari angka kemiskinan bisa turun. Terutama miskin ekstrim bisa zero,” ujarnya.
Terangnya selain pemerintah, program yang dijalankan juga akan mengajak sejumlah perusahaan untuk ikut terlibat dalam upaya pengentasan kemiskinan ini.
Baca juga: Neni Siap Berbenar, Optimis Tuntaskan Kemiskinan Ekstrem dalam 100 Hari Kerja
Dicontohkannya, di Kelurahan Loktuan jumlah miskin ekstrem tidak banyak. Ada 6 KK dengan 17 orang yang masuk kategori. Semua pihak bisa ikut terlibat untuk membantu.
“Kemarin saya sudah komunikasi dengan PT KNI, kami minta mereka menjadi orangtua asuh 6 KK itu,” ungkapnya.
Dijelaskan Neni, angka kemiskinan di Bontang masih diangka 4,11 persen atau sekitar 8 ribu jiwa.
Dari jumlah itu, 42 KK dengan total 147 jiwa kategori miskin ekstrem atau dibawah standar penilaian WHO, penghasilan 1 Dolar USA hingga 1,99 Dolar USA perhari.
Upaya lain yang dilakukan Pemkot Bontang untuk menurunkan angka kemiskinan ini adalah dengan gerakan pangan murah. Program ini juga sejalan dengan program 8 Astacita Presiden Prabowo.
Selain itu, kata Neni untuk percepatan zero miskin ekstrem. Pihaknya akan segera membentuk Satuan Tugas (Satgas).yang langsung dipimpin Wali Kota.
Neni juga tengah mempersiapkan formulasi untuk menjalankan program santunan setiap jiwa warga ekstrem mendapat Rp350 ribu per bulan.
Demi mewujudkan hal itu pihaknya bakal menyinkronkan program pembangunan sesuai RPJMD. (*).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan bergabung saluran Dialektis.co di WhatsApp atau telegram di link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join.
Discussion about this post