DIALEKTIS.CO – Di tengah masa liburan semester genap, mahasiswa Universitas Diponegoro yang berasal dari Kalimantan Timur turut berpartisipasi dalam program kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa, yaitu Gerakan Undip Mengajar.
Salah satu titik penerjunan yang dituju adalah Kota Bontang, Kalimantan Timur. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan selama 18 hari, mulai dari tanggal 17 Juli hingga 3 Agustus 2023 di SD Islam Nurul Iman, Kelurahan Lok Tuan, Kota Bontang, Kalimantan Timur.
Gerakan Undip Mengajar di tahun 2023 telah memasuki tahun kesebelas pelaksanaannya. Sebanyak delapan titik penerjunan tersebar di wilayah nasional antara lain, Banten, Klaten, Jombang, Cirebon, Sukoharjo, Kendal, Padang, dan Bontang. Tema “Harmonisasi Asa Untuk Angkat Pendidikan Anak Bangsa” diambil dengan maksud mengupayakan peningkatan pemerataan kualitas pendidikan pelajar di Indonesia.
Aksi nyata ini selaras dengan salah satu unsur Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pengabdian kepada masyarakat.
Fokus dari kegiatan Gerakan Undip Mengajar ini adalah untuk mewadahi mahasiswa Universitas Diponegoro sebagai agen utama dalam perubahan dan melatih mereka untuk menjadi individu yang peka terhadap lingkungan sekitar, khususnya permasalahan dalam bidang pendidikan di Indonesia untuk menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya.
Menjadi Volunteer GUM merupakan kegiatan yang mereka ikuti untuk terjun ke masyarakat dengan tujuan pengabdian. Untuk itu, banyak segala sesuatu yang harus mereka siapkan demi kesuksesan demi tidak mengecewakan peserta didik.
Mulai dari mengadakan rapat bersama membahas kebutuhan per divisi, menyusun rundown, hingga berdiskusi kegiatan apa yang membuat peserta didik merasa senang dengan belajar sambil bermain.
Dalam hal itu, para staff Gerakan Undip Mengajar memberikan beberapa metode pembelajaran yang dibagi menjadi kelas Formal, kelas Inspirasi, kelas Alam, dan kelas Sore.
Tujuan dari banyaknya metode ini adalah membuat murid tidak suntuk dan dapat menumbuhkan pembelajaran yang interaktif.
Tentunya, keberhasilan program Gerakan Undip Mengajar ini didukung oleh PB Education, MySkill dan Nexa yang telah berpartisipasi dalam mengembangkan pendidikan di Indonesia untuk membawa perubahan menjadi lebih baik.
Disamping itu juga, berkat bantuan Ikatan Alumni Undip (IKA) kami, Gerakan Undip Mengajar jilid XI dapat memberikan bantuan berupa beasiswa dalam bentuk seragam dan alat tulis kepada beberapa siswa yang sangat giat dalam belajar di kelas, sehingga nantinya diharapkan beasiswa tersebut dapat membuat siswa tersebut lebih giat lagi dalam belajar menuntut ilmu. (*)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan klik link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join. Agar lebih mudah install aplikasi telegram dulu di ponsel Anda.