DIALEKTIS.CO — Anggota DPRD Bontang, Bakhtiar Wakkang angkat bicara terkait polemik yang terjadi di Pasar Citramas Loktuan. Ia berharap seluruh pemangku kebijakan dapat segera duduk bareng mencari solusi agar keluhan pedagang tersebut tidak terus berlanjut.
Menurutnya, persoalan di Pasar Loktuan menjadi hal serius untuk ditindak lanjuti. Terlebih ada pasar lain yang menghadapi persoalan serupa. Yakni, Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin).
Anggota Komisi II itu menilai persoalan ini bermula dari pembangunan yang tidak melalui kajian yang mendalam utamanya menyangkut tata letak, jumlah lantai hingga sarana pendukungnya.
Baca juga: Mengadu ke Ketua Dewan, Pedagang Ingin Pindah ke Pasar Lama Citramas Loktuan
Hal itu yang menurutnya berdampak pada lesunya daya beli masyarakat atau malas ke pasar. Disisi lain, adanya pilihan lain seperti pelayanan jasa online, minimarket dan pasar dadakan di luar area pasar dengan menjajakan beberapa kebutuhan pokok yang sama.
“Perlu melakukan kajian terkait pemanfaatan pasar yang telah dibangun. Termasuk, perlu di perbaiki fasilitas atau opsinya memang harus dipindahkan,” ujar politisi NasDem itu kepada media ini, Rabu (29/5).
Kata BW -sapaan akrabnya- perlu ada kohesivitas antara pelaku usaha dengan pemerintah terkait keluhan yang dirasakan oleh masyarakat.
Jika memang pembangunan pasar tersebut lebih banyak moderatnya dibanding manfaatnya maka buka ruang diskusi dengan pedagang, kalau memang ada alternatif maka lakukan inovasi.
BW menekankan opsi pemindahan ke areal yang lebih representatif juga harus melalui proses kajian yang mendalam. Sehingga, hal ini tidak akan berulang.
Baca juga: Kecewa Keluhan Tak Kunjung Digubris, Pedagang Pasar Loktuan Pasang Spanduk “Pra Aksi”
“Perlu duduk bersama dan hilangkan ego masing-masing untuk mencari solusi. Tapi jangan bermuatan politis. Betul-betul untuk kepentingan bersama,” pungkasnya.
Sebelumya diwartakan sejumlah pedagang di Pasar Taman Citra Loktuan yang tergabung dalam Forum Pedagang pada Rabu (29/5) subuh tadi, meluapkan aksi protes dengan memasang sejumlah spanduk bernada kritik atas keluhan mereka yang tak kunjung mendapat solusi.
Salah satu persoalan yang mereka inginkan ialah solusi terkait sempitnya lahan parkir dan jalan masuk pasar yang curam disinyalir jadi penyebab sepinya pengunjung. (*).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan klik link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join. Agar lebih mudah install aplikasi telegram dulu di ponsel Anda.
Discussion about this post