BONTANG – Proses pencarian Toha, pemancing asal Desa Santan Ilir RT 2 Kecamatan Marangkayu, Kabupaten Kutai Kartanegara, yang hilang saat melaut di perairan Bontang masih dilakukan.
Tim SAR gabungan, dari BPBD, BASARNAS, KSOP, Marine Indominco, Keluarga Korban dan Masyarakat yang melakukan pencarian sejak Ahad (10/1/2020) pagi hingga pukul 16.00 WITA belum membuahkan hasil.
Kepala BPBD Bontang, Ahmad Yani menyatakan proses pencarian dengan menyisir perairan dengan radius 6 nm dari titik koordinat S: 000 00’ 06.6’’ E: 1170 45’ 30.4’’ sekitar 15 nm dari pelabuhan Tanjung Laut Indah.
“Pencarian dihentikan sementara. Akan dilanjutkan kembali pada esok hari,” ujarnya.
Ahmad Yani menegaskan pihaknya akan terus berupaya secara maksimal sesuai SOP untuk melakukan pencarian dan pertolongan pada korban.
Sebelumnya, Ahad (10/1) sekira pukul 04.00 WITA, Toha dikabarkan hilang usai kapal yang ia gunakan bersama tiga rekannya tenggelam setelah tertabrak Kapal Tangker di daerah sekitar laut serang (perairan laut Bontang).
Sekira pukul 07.00 WITA tiga rekan Toha, yakni Sadaruddin (53), Mustarin (45) dan M. Yunus (50) berhasil diselamatkan Tim SAR gabungan bersama masyarakat.
Semetara Toha hingga batas waktu pencaharian yang ditentukan belum juga ditemukan. (Yud/DT).
Discussion about this post