DIALEKTIS.CO – Usai persetujuan hibah lahan aset daerah di wilayah Bontang Lestari untuk pembangunan gudang disahkan. Kantor wilayah perusahaan umum (Perum) Bulog berkewajiban kebut pengerjaan fisiknya.
Hal itu ditegaskan Ketua DPRD Bontang, Andi Faiz Sofyan Hasdam saat ditemui wartawan usia rapat paripurna persetujuan pemindahtanganan barang milik daerah berupa aset tanah, Senin (5/5/2025).
Kata Andi Faiz, DPRD menyetujui hibah lahan 3 hektare dari Pemkot Bontang kepada Perum Bulog tersebut dengan ketentuan pengawasan ketat. Salah satunya terkait batas waktu pembangunan fisik.
“Ada kesepkatan. Kami cantumkan klausul, bahwa jika dalam satu atau dua tahun setelah penandatanganan tidak ada pembangunan fisik dari Bulog, maka hibah batal secara hukum,” katanya.
Baca juga: DPRD Bontang Gelar Paripurna Persetujuan Hibah Tanah untuk Gudang Bulog
Adanya ketentuan tersendiri dalam perjanjian tersebut dilakukan untuk memastikan hibah lahan ini tidak mangkrak. Seperti terminal penumpang di Pelabuhan Loktuan yang hingga kini belum dikerjakan padahal sudah dihibahkan dari era Wali Kota sebelumnya.
Kembali soal gudang Bulog. Andi Faiz menyatakan sebelumnya DPRD juga telah menggelar kajian dengan mengundang Perum Bulog bersama Dinas Ketahanan Pangan Perikanan dan Pertanian (DKP3) Bontang.
Dalam forum itu, Bulog menegaskan pembangunan gudang logistik bukan untuk mencari keuntungan, melainkan menjaga kestabilan harga pangan. Nantinya gudang ini akan menampung berbagai komoditas pangan seperti beras, gula, telur, dan tepung.
Kata dia, meskipun lokasinya jauh dari pelabuhan bongkar muat. Bulog menyatakan siap mendatangkan logistik dari luar daerah seperti Samarinda atau Balikpapan.
“Soal pelabuhan tidak masalah. Mereka bilang yang penting distribusi lancar dan harga tetap murah. Sebab fungsinya untuk menjaga kestabilan harga pangan,” tuturnya.
Sekedar informasi, nantinya lahan seluas 3 hekare tersebut akan didirikan 2 Gudang Bulog dengan kapasitas masing-masing gudang mencapai 1000 ton. (adv).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan bergabung saluran Dialektis.co WhatsApp atau telegram di link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join.
Discussion about this post