WASPADA, Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa (14/7) Pagi menyatakan kasus positif Covid-19 di kota itu meningkat lagi dengan ditemukannya 19 kasus baru, padahal dalam sepekan terakhir kecenderungannya sudah landai.
Wali Kota Samarinda, Syaharie Jaang mengumumkan, sebanyak 19 tenaga kesehatan (nakes) Rumah Sakit (RS) IA Moeis terkonfirmasi positif covid-19. Akibat kejadian ini, RS Moeis IA Samarinda ditutup sementara.
“Ini menjadi kasus pertama kali terjadi penularan transmisi lokal,” ujarnya saat menggelar konfrensi pers.
Jaang mengatakan 19 nakes tersebut saat ini dalam keadaan baik dan tengah mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Karantina Covid-19 Samarinda.
Lebih lanjut, Jaang mengarahkan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 untuk fokus terhadap pemutusan penularan virus dari tenaga kesehatan ke masyarakat.
“Untuk itu, Dinas Kesehatan akan menetapkan karantina wilayah di rumah sakit IA Moeis. Dan akan melakukan telusur seluruh kontak tenaga kesehatan dan keluarganya,” tegasnya.
Kata dia, Pemerintah Kota akan tetap melakukan uji swab dan rapid test massal untuk deteksi dini penularan memutus rantai transmisi lokal.
Masyarakat Samarinda diminta lebih patuh dan ketat menjalankan protokol kesehatan dengan menjaga jarak, cuci tangan dan memakai masker dalam fase relaksasi ini.
“Lakukan perubahan tata laksana kasus sesuai perubahan petunjuk teknis penanganan kasus dari Kementerian Kesehatan,” jelas Jaang. (Yud/DT).
Discussion about this post