Dialektis.co
  • HOME
  • WARTA
  • KABAR PARLEMEN
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Bontang
    • DPRD Kukar
    • DPRD Kutim
  • EKBIS
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • RAGAM
  • PARIWARA
  • KOLOM
  • VIDEO
  • INFOGRAFIS
No Result
View All Result
  • HOME
  • WARTA
  • KABAR PARLEMEN
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Bontang
    • DPRD Kukar
    • DPRD Kutim
  • EKBIS
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • RAGAM
  • PARIWARA
  • KOLOM
  • VIDEO
  • INFOGRAFIS
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home WARTA

Soal Rencana Muat Batu Bara di Pelabuhan Loktuan, BW: Bedakan Mana Investasi

Redaksi by Redaksi
March 10, 2021
Soal Rencana Muat Batu Bara di Pelabuhan Loktuan, BW: Bedakan Mana Investasi

Anggota DPRD Bontang, Bakhtiar Wakkang (Foto/Yudi)

Share on FacebookShare on Twitter

DIALEKTIS.CO – Anggota DPRD Kota Bontang Bakhtiar Wakkang menyatakan tidak sepakat dengan pernyataan Wakil Wali Kota Basri Rase yang menyebut rencana pemanfaatan Pelabuhan Loktuan untuk kepentingan batu bara adalah sebuah investasi.

“Harus dibedakan, apasih yang dimaksud investasi. Kalau dia hanya datang lalu bawa batu bara, bawa ponton, bawa mobil. Terus investasinya apa,” ujarnya kepada dialektis.co, Rabu (10/3).

Menurutnya yang dimaksud investasi itu berwujud riil. Sementara aktivitas muat batu bara ini hanya berupa numpang.

Baca juga: Beda Pendapat Soal Wacana Bongkar Muat Batu Bara di Pelabuhan Loktuan

Politisi yang akrab disapa BW itu justru mempertanyakan, dari aktivitas muat ini potensi anggaran pendapatan daerah (PAD) apa yang mau diharapkan.

Sebutnya paling banter PAD yang dapat diraih hanya dari sektor pajak penerangan jalan (PPJ) dan pajak lalu lintas barang. Hal ini harus dikaji betul, jangan sampai lebih banyak mudaratnya dari pada manfaatnya.

“Investasi itu adalah menginves dari sektor riil, jadi kelihatan. Kalau soal peluang tenagakerja itu soal multiplayer efek, bukan investasi harus dibedakan,” paparnya.

View this post on Instagram

A post shared by Bontangkita (@bontangkita)

Ia menilai Pemerintah Kota lebih baik fokus pada upaya bagaimana memfungsikan kembali pelabuhan Loktuan sebagai pelabuhan umum. Sebab menurutnya Pelabuhan Loktuan saat ini sudah salah fungsi.

Untuk itu ia meminta pemerintahan kedepan untuk kembali menguatkan kajian hukum, sehingga penguatan implementasi regulasi dan dampak pembangunan yang terencana dapat konsisten dilakukan.

“Ini kok bisanya, Pelabuhan Umum dijadikan Pelabuhan Khusus dan itu saja sudah melanggar dari sebuah kaidah. Saya sebagai anggota DPRD mengingatkan ada aturan,” tuturnya.

Baca Juga: Bakhtiar Wakkang Tegas Tolak Wacana Bongkar Muat Batu Bara di Loktuan

Atau, masih kata BW. Ubah saja dulu status Pelabuhan Umum Loktuan menjadi Pelabuhan Khusus, jika hal ini memang ingin dilakukan. Dari pada ada kesan bersembunyi dari aturan, legalkan saja jadi Pelabuhan Khusus.

Namun jika pilihan ini diambil, terkait dampak harus dipikirkan dengan baik. Terlebih pelabuhan Loktuan berdiri di wilayah padat penduduk.

Terpisah, sebelumnya ramai diwartakan sejumlah media Wakil Wali Kota sekaligus Wali Kota Bontang terpilih Basri Rase merestui rencana pemanfaatan Pelabuhan Loktuan untuk bongkar batu bara selama tidak melanggar aturan.

Baca juga: JATAM Sorot Rencana Bongkar Muat Batu Bara di Pelabuhan Umum Loktuan

Menurut Basri, aktivitas tersebut merupakan peluang besar dalam meningkatkan Bontang sebagai daerah ramah investasi.

“Saya dukung penuh, pokoknya aktivitas yang menciptakan peluang investasi nggak boleh kita halang-halangi,” ujar Basri saat menghadiri acara Launching campus corner, Rabu (10/3/21).

Menurutnya, kegiatan tersebut juga berpeluang menciptakan lapangan kerja dan peningkatan PAD Bontang. (Yud/DT).

Print Friendly, PDF & Email
Tags: Bakhtiar WakkangBasri RaseBontangdprd bontangLoktuan
ShareTweetShare
Previous Post

Koalisi Masyarakat Sipil Meminta UU ITE Direvisi Total

Next Post

Hari “Kejepit”, Disdukcapil Bontang Tetap Buka pada Jumat Besok

Related Posts

Buaya dengan Mulut Terikat Berkeliaran di Selambai, Diduga Minta Tolong
WARTA

Buaya dengan Mulut Terikat Berkeliaran di Selambai, Diduga Minta Tolong

Jelang Kepulangan! Koper Jemaah Haji Asal Bontang Ditimbang, Koper Besar Dibatasi 32Kg
WARTA

Jelang Kepulangan! Koper Jemaah Haji Asal Bontang Ditimbang, Koper Besar Dibatasi 32Kg

Ibadah Haji Rampung, Jemaah Asal Bontang Laksanakan Umroh Sunnah
WARTA

Besok 151 Jemaah Haji Bontang Pulang ke Tanah Air, Kamis Siang Tiba di Pendopo Rujab

Miris! Cerita Driver Ojol di Bontang, Baru Sehari Kerja Langsung dapat Orderan Fiktif
WARTA

Miris! Cerita Driver Ojol di Bontang, Baru Sehari Kerja Langsung dapat Orderan Fiktif

Dikucur Rp3,4 Miliar, Penyelesaian Drainase di Bontang Kuala Ini Dikebut
WARTA

Dikucur Rp3,4 Miliar, Penyelesaian Drainase di Bontang Kuala Ini Dikebut

Pilu! Anak 11 Tahun di Muara Badak Disetubuhi, Diancam dengan Tombak Sawit
WARTA

Pilu! Anak 11 Tahun di Muara Badak Disetubuhi, Diancam dengan Tombak Sawit

Next Post
Hari “Kejepit”, Disdukcapil Bontang Tetap Buka pada Jumat Besok

Hari “Kejepit”, Disdukcapil Bontang Tetap Buka pada Jumat Besok

Discussion about this post

Follow Us

dialektis-logo-1
  • TENTANG KAMI
  • REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • DISCLAIMER
  • PEDOMAN PEMBERITAAN RAMAH ANAK

© 2022 DIALEKTIS.CO – Managed by Aydan Putra. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • HOME
  • WARTA
  • KABAR PARLEMEN
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Bontang
    • DPRD Kukar
    • DPRD Kutim
  • EKBIS
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • RAGAM
  • PARIWARA
  • KOLOM
  • VIDEO
  • INFOGRAFIS

© 2021 DIALEKTIS.CO - Managed by Aydan Putra. All rights reserved.