DIALEKTIS.CO – Petugas gabungan akan kembali menertibkan sejumlah pedagang emperan dan pedagang kaki lima (PKL) yang kembali menjamur di sekitar Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin), Kota Bontang.
Hal itu ditegaskan Kepala Bidang PPUD Satpol PP Bontang Eko Mashudi. Kata dia, penertiban akan turut melibatkan Dinas Perhubungan dan Diskop UKMP setempat.
“Tujuan kami tak lain untuk mengedukasi pedagang agar tidak berjualan di sembarang tempat,” ujarnya.
Diakuinya penertiban ini dilakukan lantaran adanya keluhan dari pedagang yang berjualan di Pasar Tamrin.
Info yang diterima, pedagang emperan maupun PKL berjualan lebih awal sejak pukul 04.00 pagi. Sehingga, disinyalir turut menyebabkan pembeli di Pasar Tamrin sepi.
Lebih lanjut, Eko Mashudi menyatakan keluhan lain juga datang dari pengguna jalan. Sebab, aktivitas pedagang emperan dan PKL saat sore hari di Jalan Ir Juanda disebut menimbulkan kemacetan.
“Penertiban ini dilakukan berdasarkan kesepakatan bersama. Kalau dibutuhkan kami siap melakukan saat subuh juga,” sambungnya.
Bentuk penertiban yang diterapkan nantinya ialah berupa teguran serta larangan berjualan di bahu jalan. Selanjutnya, pemerintah akan memberikan solusi dengan menyediakan lapak di dalam Pasar Tamrin.
“Pemerintah akan menata ulang pasar dan pedagang di pinggir jalan akan diarahkan menggunakan lapak di dalam pasar. Nah, itu yang masih kami rapatkan. Pembahasan akhir selesai pekan ini,” pungkasnya. (*)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan klik link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join. Agar lebih mudah install aplikasi telegram dulu di ponsel Anda.
