DIALEKTIS.CO – Hujan yang mengguyur Kota Bontang pada Kamis (18/7) hingga Jumat (19/7) mengakibatkan banjir besar di sejumlah titik. Tak terkecuali 11 Rukun Tetangga (RT) di Kelurahan Guntung, Kecamatan Bontang Utara.
Penyebab banjir mayoritas diakibatkan air sungai di Bontang meluap. Selain merendam pemukiman warga, pun akses jalan ikut tertutup dampak tingginya banjir yang melanda.
Hal tersebut mendapat sorotan dari lembaga legislatif. Salah satunya anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang, Abdul Samad. Menurutnya, Pemerintah Kota (Pemkot) sudah cukup berupaya mengatasi persoalan ini.
Akan tetapi, banjir yang selama ini jadi momok masyarakat Kota Taman – sebutan lain Kota Bontang masih terus melanda. Bukan hanya disebabkan curah hujan, namun juga karena luapan sungai, dan kiriman.
Ia mendorong pemerintah melakukan langkah preventif, seperti membangun turap di sepanjang aliran sungai di wilayah yang berpotensi terjadinya banjir. Selain itu, menggenjot normalisasi sungai dan perbaikan drainase.
“Penyebab banjir kan, karena meluapnya air sungai. Apalagi Guntung, sungainya dangkal. Jadi harus giat dilakukan normalisasi dan pembangunan turap,” tuturnya, Senin (22/7/2024) di Gedung Sekretariat DPRD Kota Bontang.
Abdul Samad berharap pemerintah daerah menggelontorkan anggaran melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan di wilayahnya, guna menanggulangi banjir yang acap kali melanda Bontang.
“Perlu sinergitas antar semua pihak. Baik pemerintah dan perusahaan, begitupun masyarakat dengan tidak membuang sampah sembarangan,” ujarnya.
Kendati demikian, Aco sapaan akrabnya ini mengapresiasi kinerja pemerintah yang sudah maksimal menangani permasalahan banjir.
Namun, karena Guntung merupakan daerah yang rendah dan cukup padat penduduk sehingga memerlukan perhatian lebih.
“Pemerintah sudah maksimal. Normalisasi di Guntung juga sudah dilakukan, tetapi harus terus menerus karena agak rendah. Jadi kalau hujan, banjirnya cukup tinggi,” pungkasnya. (*).
Penulis : Mira
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan bergabung saluran Dialektis.co di WhatsApp atau telegram di link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join.
Discussion about this post