DIALEKTIS.CO – Pada pelaksanaan haji 2024 ini, Kota Bontang mendapat kuota 133 jamaah, serta 45 orang masuk daftar cadangan.
Jamaah haji yang masuk dalam daftar keberangkatan tersebut merupakan jamaah yang seb lumnya telah mendaftar pada tahun 2012 lalu.
“Iya, rata-rata memang sudah masuk daftar tunggu selama 12 tahun. 9 jamaah diantaranya sudah lanjut usia,” ungkap Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah, Kemenag Bontang Najmuddin Tamimi.
Terkait biaya. Kata dia, jamaah haji asal Bontang masuk embarkasi Balikpapan dengan total biaya sekira Rp 56 juta. Jumlah itu sudah mendapat subsidi dari pemerintah sebanyak Rp 37 juta.
“Biaya haji itu normalnya Rp 93 juta lebih. Dengan subsidi, jemaah hanya membayar Rp 56 juta lebih saja,” terangnya.
Pelunasan biaya haji reguler tahap pertama sudah dibuka sejak 10 Januari hingga 12 Februari mendatang.
Diketahui, pemberangkatan jemaah haji Indonesia akan dibagi dalam dua gelombang. Jemaah haji gelombang pertama akan diberangkatkan dari tanah air menuju Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) di Madinah mulai 12 sampai 23 Mei 2024.
Sementara, jemaah haji gelombang kedua akan diberangkatkan dari tanah air menuju King Abdul Azis International Airport (KAAIA) di Jeddah mulai 21 Mei hingga 1 Juni 2024.
Tahun ini Indonesia rencananya akan memberangkatkan 241 ribu Jemaah Haji. Seperti tahun-tahun sebelumnya, Jemaah Haji akan masuk ke asrama sehari sebelum jadwal pemberangkatan dilaksanakan. Berikut rincian Rencana Perjalanan Haji 1445 H/2024 M. (*).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan klik link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join. Agar lebih mudah instal aplikasi telegram dulu di ponsel Anda.
Discussion about this post