DIALEKTIS.CO – Hasil survei Sinergi Data Indonesia (SDI) mengunggulkan Neni Moerniaeni sebagai calon Wali Kota Bontang di Pilkada 2024.
Direktur SDI, Barkah Pattimahu mengatakan survei lembaganya memperkirakan, jika pemilihan digelar saat ini dengan hanya tiga pasangan calon. Neni Moerniaeni akan meraup pemilih sebanyak 43,00 persen.
“Kalau tiga calon. Elektabilitas Basri Rase hanya sebesar 24,25 persen, dan Najirah 3,50 persen,” kata Barkah Pattimahu, saat merilis kesimpulan survei lembaganya di Bontang pada Rabu (14/8/2024).
Survei lembaga ini juga menyimpulkan masih besarnya jumlah suara dari kalangan pemilih mengambang (swing voters) yang mencapai 29,50 persen.
Pelaksanaan survei SDI ini berlangsung pada 15 sampai 19 Juli 2024. Dengan melibatkan responden sebanyak 400 orang.
Terangnya, data survei menunjukkan potensi keterpilihan Neni Moerniaeni semakin berkurang jika jumlah pasangan calon bertambah.
Saat disurvei dengan 10 calon. Neni Moerniaeni hanya meraih 38,25 persen, Basri Rase 24,25 persen, dan Najirah 4,00 persen.
Survei 8 calon. Neni Moerniaeni 39,75 persen, Basri Rase 24,25 persen, Najirah 4,00 persen.
Dengan 4 calon. Neni Moerniaeni 41.00 persen, Basri Rase 23, 75 persen, Najirah 3,00 persen, Sutomo Jabir 0,75 persen.
Kata dia, survei menggunakan metode multistage random sampling yang dilakukan dengan tatap muka responden menggunakan kuesioner.
“Tingkat kesalahannya sekitar 5 persen,” tuturnya.
Meski begitu, Barkah Pattimahu mengaskan hasil survei ini tidak dapat menggaransi Neni Moerniaeni akan menang mudah dalam Pilkada mendatang. Semua tetap tergantung kinerja tim pemenangan masing-masing calon.
Lebih jauh, Barkah Pattimahu menambahkan survei lembaganya kali ini hanya mensurvei individu calon Wali Kota dengan potensi paling dikenal dan paling disukai. (*).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan bergabung saluran Dialektis.co WhatsApp atau telegram di link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join.
Discussion about this post