DIALEKTIS.CO – Proyek mengatasi banjir, berupa pembangunan embung di Kelurahan Kanaan Kota Bontang positif dikerjakan. Kepastian itu disampaikan Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Bapelitbang) setempat, Amiruddin Syam.
Amiruddin menyatakan proses pembebasan lahan yang telah direncanakan pada penghujung tahun kemarin akan segera direalisasikan.
“Iya, insyaallah tahun ini kita mulai pembebasan lahan. Tentu besarannya melalui appraisal,” ujarnya.
Terangnya, lokasi embung nantinya berada dekat dengan infrastruktur waduk Kanaan atau samping Makam Toraja. Luasan embung diperkirakan mencapai 38 hektare.
Proyek ini sendiri sebenarnya telah disusun sejak 2014 silam, namun telah dilakukan reviu sehubungan dengan perkembangan permukiman.
Konsep pembangunan kolam depresi dihubungkan dengan gorong-gorong besar bawah jalan besar. Kapasitas tampung nantinya mencapai 948 ribu meter kubik.
Sehingga, air dari hulu akan masuk terlebih dahulu ke Waduk Kanaan. Kemudian, diarahkan untuk tertampung di embung melalui gorong-gorong. Sementara, untuk pembangunan infrastrukturnya ditargetkan pada 2025.
“Kalau pembangunannya itu ranah Pemprov Kaltim,” terangnya.
Namun demikian, ia tidak menyebutkan berapa total kebutuhan anggarannya. Tentu mengacu terhadap luasan area yang akan dipakai. Statusnya masih ada yang merupakan milik warga. Untuk total luasannya otomatis berdasarkan kajian yang telah dilakukan.
“Kebutuhan anggaran tidak sampai ratusan miliar pastinya,” tutur dia.
Tahun lalu, Pemprov Kaltim menganggarkan Rp 718 juta. Khususnya untuk Embung Kanaan. Dari nominal tersebut terbagi dalam dua bentuk kegiatan.
Rinciannya, Rp 519 juta untuk reviu detail engineering design (DED) dan Rp 199 juta jasa survei pengadaan lahan.
Tak hanya sebagai penanganan banjir, infrastruktur ini juga diharapkan menjadi opsi untuk bahan baku air permukaan. Diketahui, Bontang saat ini minus 180 hingga 200 liter per detik air bersih.
Langkah ini diambil sembari menunggu realisasi dari pemanfaatan Bendungan Marangkayu, Waduk Suka Rahmat, Void Indominco, serta bendung sungai di Telihan. (*).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan klik link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join. Agar lebih mudah install aplikasi telegram dulu di ponsel Anda.
Discussion about this post