Dialektis.co
  • HOME
  • WARTA
  • PARLEMEN KALTIM
  • EKBIS
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • RAGAM
  • PARIWARA
  • KOLOM
  • VIDEO
  • INFOGRAFIS
No Result
View All Result
  • HOME
  • WARTA
  • PARLEMEN KALTIM
  • EKBIS
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • RAGAM
  • PARIWARA
  • KOLOM
  • VIDEO
  • INFOGRAFIS
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home RAGAM

Dewan Soroti Meningkatnya Kasus DBD di Bontang: Edukasi Masyarakat Kurang Masif

by Redaksi
July 27, 2022
Abdul Haris dan Irfan Anggota DPRD Bontang

Abdul Haris (Kacamata) dan Irfan Anggota DPRD Bontang (Foto/Emi)

DIALEKTIS.CO – Meningkatnya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Bontang, menuai sorotan tajam dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang. Sosialisasi pencegahan penularan dinilai kurang masif.

Dari data Dinas Kesehatan (Dinkes) Bontang, hingga Juni 2022 kemarin, kasus DBD di Bontang mencapai 260 kasus dengan 1 kematian. Tren ini dikhawatirkan akan kembali menyamai jumlah kasus di 2021 lalu dengan total kasus 588 dan dua kematian.

Menanggapi itu, Anggota Komisi I DPRD Bontang Abdul Haris menyatakan perlu dilakukan penguatan dalam melakukan sosialisasi pencegahan.

Menurutnya gerakan mengedukasi masyarakat untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan perlu dikakukan dengan pelibatan unsur lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

“Edukasi ataupun antisipasi kepada masyarakat dalam upaya mencegah DBD itu harus ditingkatkan,” ujarnya saat ditemui belum lama ini.

Memastikan kebersihan lingkungan dengan menghindari adanya wadah untuk berkembang biaknya jentik menjadi sangat penting. Optimalisasi kader posyandu di setiap wilayah dapat dilakukan.

“Masyarakat harus diedukasi atau diingatkan terus untuk bekerjasama mencegat penularan DBD,” tuturnya.

Sementa dilihat data sebaran DBD di Bontang, dari 15 kelurahan yang ada di Kota Bontang, Kelurahan Berbas Tengah menduduki peringkat pertama dengan 39 kasus, disusul Kelurahan Tanjung Laut dengan 34 kasus.

Selanjutnya, Kelurahan Tanjung Laut Indah 29 kasus DBD dan satu diantaranya meninggal, Kelurahan Api-api 27 kasus, Lok Tuan dan Telihan 24 kasus.

Belimbing dan Gunung Elai 17 kasus, Bontang Baru 16, Satimpo 13, Berebas Pantai 9 kasus DBD. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan klik link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1  kemudian join. Agar lebih mudah install aplikasi telegram dulu di ponsel Anda.

Tags: ADV Setwan
Previous Post

Bontang Segera Miliki Perda Rancangan Pembangunan Industri

Next Post

Kaltim Siapkan 29 Atlet Bulutangkis Ikuti Piala Presiden, Dua Asal Bontang

Next Post
Kaltim Siapkan 29 Atlet Bulutangkis Ikuti Piala Presiden, Dua Asal Bontang

Kaltim Siapkan 29 Atlet Bulutangkis Ikuti Piala Presiden, Dua Asal Bontang

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Follow Us

  • TENTANG KAMI
  • REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • DISCLAIMER
  • PEDOMAN PEMBERITAAN RAMAH ANAK

© 2022 DIALEKTIS.CO – Managed by Aydan Putra. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • HOME
  • WARTA
  • PARLEMEN KALTIM
  • EKBIS
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • RAGAM
  • PARIWARA
  • KOLOM
  • VIDEO
  • INFOGRAFIS

© 2021 DIALEKTIS.CO - Managed by Aydan Putra. All rights reserved.