DIALEKTIS.CO – Manajemen PT Pupuk Kaltim (PKT) akhirnya angkat bicara soal beredar video ledakan yang menimbulkan kepulan asap merah di Pabrik Kaltim 5, pada Sabtu, (23/7/2022).
Dalam keterangan resminya SVP Sekretaris Perusahaan PKT, Teguh Ismartono menyampaikan kejadian tersebut merupakan Over Firing dan memastikan kondisi telah aman, serta tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Kata dia, pada Sabtu dini hari, Pabrik 5 PKT shut-down karena ada malfungsi dalam salah satu instrumen. Pada saat melakukan proses restart, terjadi over-firing.
“Dapat kami sampaikan bahwa pada Sabtu, 23 Juli 2022 dini hari terjadi shutdown di Pabrik 5 PKT karena ada malfungsi salah satu instrumen,”
“Kondisi ternotifikasi langsung secara cepat oleh tim di central control room sehingga dapat ditanggulangi dengan sigap,” ujar Teguh Ismartono.
Masih dalam keterangannya, Teguh menyatakan pada pagi hari, ketika proses restart dilakukan, terjadi over-firing.
Mengenai penyebab over firing, masih dalam investigasi tim teknis PKT. Tim teknis akan mengevaluasi ulang dan jika ditemukan kerusakan akan segera diperbaiki, dan pabrik direaktivasi kembali.
“Kami selalu mengedepankan dan menerapkan prosedur tetap K3 dengan baik, sesuai dengan standard tertinggi di industri dan ketetapan
pemerintah,”
“Para karyawan kami, terutama mereka yang bekerja di pabrik memiliki otoritas penuh dan wajib untuk stop bekerja, bilamana mendapati potensi tidak aman,” paparnya.
Ia memastikan perusahaan menjalankan standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan baik.
Dengan adanya kebijakan K3 yang preventif dan mitigatif, kejadian ini dapat ditanggulangi dengan baik.
“Proses produksi PKT menggunakan bahan baku yang aman, sesuai dengan peraturan yang berlaku sehingga tidak perlu dikuatirkan adanya gas racun yang terlepas ke udaraseprrti isu yang beredar,” pungkasnya.
Pantauan lapangan, kondisi disekitar pabrik terlihat kondusif. Warga masih beraktivitas dengan baik.
Sebelumnya sebuah video yang diambil dari kejauhan beredar luas. Seorang pria mengatakan, ledakan terjadi di Pabrik Kaltim 5, Pupuk Kaltim.
“Kaltim 5 meledak, racun itu eh,” suara kata pria dalam video itu.
Ia mengaku saat kejadian merasakan getaran. “Goyangnya tadi di sini,” ucapnya.
Di akhir video yang berdurasi 32 detik itu, dia menegaskan Pabrik Kaltim 5 yang meledak. “Kaltim 5 meledak,” tutupnya. (Yud/DT).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan klik link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join. Agar lebih mudah install aplikasi telegram dulu di ponsel Anda.
Discussion about this post