JUMLAH pasien positif Covid-19 di Kota Bontang, Kalimantan Timur kembali bertambah 47 kasus per Selasa (18/8/2020). Sehingga jumlah akumulatif pasien positif Covid-19 di Bontang, kini berjumlah 157 kasus.
Dari total keseluruhan jumlah pasien positif Covid-19, sebanyak 18 orang telah dinyatakan selesai isolasi, 1 orang meninggal dunia, 31 orang dirawat dan 107 pasien masih menjalani isolasi.
Berdasarkan data Tim Gugus Tugas Covid-19 Bontang, hingga Selasa malam pasien positif Covid-19 tersebar di 13 Kelurahan atau dua Kelurahan masih zero sebaran yakni Botang Kuala dan Kelurahan Kanaan.
Kasus tertinggi terdapat di Kelurahan Belimbing dengan 48 pasien. Kemudian, disusul Kelurahan Gunung Elai dengan 43 pasien, Loktuan 19 pasien, Telihan 6 pasien, Guntung 6 pasien, Satimpo 5 pasien, Bontang Baru 5 pasien, Api-api 5 pasien, Tanjung Laut 5 pasien, Berebas Pantai 4 pasien, Berebas Tengah 4 pasien, Tanjung Laut Indah 3 pasien, Bontang Lestari 2 pasien, dan pasien KTP Luar Bontang 3 orang.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Bontang Bahauudin melalui rilis tim gugus tugas penanganan Covid-19 kembali mengingatkan virus asal Wuhan China ini sangat cepat menular.
Untuk itu upaya untuk menurunkan risiko penyebarannya dengan 3 M (menggunakan masker dengan benar ketika keluar rumah, menjaga jarak aman minimal 1 meter ketika berinteraksi, dan mencuci tangan dengan sabun dengan air mengalir sesering mungkin) harus konsisten dilakukan.
Lebih jauh, Bahauudin menyatakan penambahan pasien positif yang naik sangat tajam dalam dua pekan terakhir tersebut, terjadi seiring dengan pemeriksaan yang dilakukan semakin masif. Semua kontak positif dilakukan tracing yang ditindaklanjuti dengan testing.
Selain itu, kata dia, tingginya angka ini juga menunjukkan proses penularan terus terjadi di masyarakat. Ada orang yang dengan virus, belum terdeteksi, tidak isolasi dan menurkan kepada orang lain. Fatalitas (kematian) kasus Covid-19 di Indonesia terus menurun dan angka kesembuhan terus meningkat.
“Untuk itu kita optimis, semua pasien Covid-19 Kota Bontang bisa disembuh, atas izin Allah,”.
Kata dia, seperti penyakit pernapasan lainnya, Covid-19 dapat menyebabkan gejala ringan termasuk pilek, sakit tenggorokan, batuk, dan demam. Sekitar 80% kasus dapat pulih tanpa perlu perawatan khusus.
Sekitar 1 dari setiap 6 orang mungkin akan menderita sakit yang parah, seperti disertai pneumonia atau kesulitan bernafas, yang biasanya muncul secara bertahap.
Walaupun angka kematian penyakit ini rendah (sekitar 4%), namun bagi orang yang berusia lanjut, dan orang-orang dengan kondisi medis yang sudah ada sebelumnya (seperti diabetes, tekanan darah tinggi dan penyakit jantung), mereka biasanya lebih rentan untuk menjadi sakit parah.
“Disiplin menerapkan protokol kesehatan bukan hanya untuk melindungi kita tapi orang-orang di sekitar kita yang lebih rentan,” pungkasnya. (Yud/DT).
Discussion about this post