DIALEKTIS.CO – Kepala Bidang Pendidikan Dasar, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bontang, Saparudin menyebut hingga pekan pertama September baru tiga sekolah yang telah mengajukan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM).
“Yang mengajukan rekomendasi PTM terbatas baru 3 sekolah,” ujarnya saat dihubungi, Jumat (3/9/2021) Malam.
Diketahui, mengacu pada surat Disdikbud Bontang nomor 420/1092/dikbus.02 tentang PTM. Sebelum mengeluarkan surat rekomendasi PTM terbatas, Disdikbud akan melakukan verifikasi sekolah.
Verifikasi sekolah dirasa penting untuk memastikan sarana yang ada telah memenuhi standar protokol kesehatan.
Dalam surat permohonan rekomendasi, sekolah diminta melampirkan data jumlah tenaga pendidik yang sudah dan belum divaksin serta persetujuan orang tua murid.
Selain itu, setiap sekolah juga wajib membentuk Tim Satgas Covid-19. Dengan dilengkapi surat pernyataan bersama Kepala Sekolah dan Komite Sekolah untuk mematuhi protokol kesehatan.
“Sekolah yang mengajukan rekomendasi PTM terbatas akan diverifikasi apakah memenuhi persyaratan atau tidak,” ungkapnya.
Sementara dari jalannya vaksinasi, pemberian dosis vaksin baru menyasar pelajar tingkat SMA dan SMP atau rentang usia 12-17 tahun. Hingga awal September ini cakupan vaksinasi pelajar baru mencapai 12,9 persen.
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Bontang, dr Bahauddin mengatakan, vaksinasi pelajar dilakukan secara bertahap. Sesuai ketersediaan atau pasokan dosis vaksin dari Kementrian Kesehatan.
Kata dia, total ada 18.929 remaja usia 12-17 tahun yang ditarget mengikuti program vaksinasi Covid-19. Dipekan September ini sudah 2.451 remaja atau 12,1 persen telah menerima suntikan vaksin dosis pertama.
Sementara baru 73 mendapat suntikan dosis kedua. Sebutnya, tingkat penerimaan vaksinasi di kalangan remaja cukup baik.
“Kami kebut. Kalau vaksin dari pusat lancer, kami optimis Desember vaksinasi pelajar sudah bisa rampung,” terangnya.
Diketahui, selain untuk mendukung percepatan pembelajaran tatap muka (PTM), vaksinasi remaja digenjot agar kekebalan kelompok (herd immunity) di kalangan pelajar segera terbentuk. (Yud/DT).
Discussion about this post