Dialektis.co – Ribuan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahakam mulai memadati titik kumpul aksi demonstrasi di halaman Islamic Center, Kota Samarinda, Senin (1/9) pagi.
Infomasi diterima, massa mahasiswa gabungan dari sejumlah kampus ini akan bergerak long march menuju Karang Paci, atau Gedung DPRD Kaltim di Jalan Teuku Umar.
“Jaga barisan kawan-kawan. Perhatikan sekeliling, hati-hati penyusup,” pesan salah satu koordinator aksi melalui pengeras suar.
Dalam tuntutannya, mahasiswa membawa 11 tuntutan.
Di antaranya menolak RUU KUHAP, menghapus tunjangan mewah DPR. Hingga menuntut pengesahan RUU Perampasan Aset, RUU PPRT, dan RUU Masyarakat Adat.
Baca juga: 22 Mahasiswa Unmul Ditangkap di Kampus FKIP, Polisi Sebut Bom Molotov
Mereka juga mendesak peningkatan kesejahteraan guru dan dosen, pemerataan pendidikan di daerah 3T, serta penegakan supremasi hukum.
Selain itu, Aliansi Mahakam juga dengan tegas menyuarakan menolak pemutihan dosa pemerintah, menuntut penghentian represifitas aparat, menghentikan oligarki politik, hingga menyoroti kejahatan ekologis dan pertambangan.
Menariknya, aksi mahasiswa kali ini tampak mendapat dukungan dari masyarakat. Sejumlah donasi berupa air mineral pun terlihat terus mengalir.
Sekedar diketahui, akibat demonstrasi ini. Petugas kepolisan melakukan rekayasa lalulintas. Yakni, Jalan Rapak Indah dialihkan ke Jalan Ir Sutami, sementara dari arah M Said diarahkan ke Jalan MT Haryono.
Rekayasa lalu lintas diberlakukan sejak pukul 12.30 Wita hingga aksi selesai. (*).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan bergabung saluran Dialektis.co WhatsApp atau telegram di link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join.
Discussion about this post