Dialektis.co – Hingga hari ke empat pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG) di Kota Bontang, baru dapat menjangkau 11 sekolah di wilayah Bontang Utara dan Barat.
Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Regional Bontang menargetkan dua dapur yang telah beroprasi nantinya dapat menjangkau 28 sekolah.
Kepal SSPG Bontang, Surya Dwi Saputra menyampaikan kapasitas produksi setiap dapur secara bertahap akan terus ditingkatkan.
Masih terbatasnya jumlah penerima MBG dikarenakan langkah antisipasi. Ia ingin memastikan produk makanan yang dihasilkan kualitasnya terjaga.
“Kami tidak mau makanan jadi basi atau terdapat kejadian keracunan,” ucapnya.
Terlebih, dalam pelaksanaanya SPPG juga memberdayakan tenaga dari sekitar lokasi dapur untuk terlibat pada program ini. Sehingga diperlukan proses adaptasi.
Ia menargetkan setidaknya butuh waktu kurang lebih satu bulan. Mengenai bagaimana skema kerja yang tepat. Sehingga target jangkauan penerima bisa dipenuhi.
Diungkapkannya, untuk di Bontang Barat, dari target 10 sekolah. Saat ini baru empat sekolah yang sudah dijangkau.
Yakni, SD 001, SD 002, SMP 4, dan SMK 3. Dengan total 1.631 porsi tiap harinya.
Artinya masih minus enam sekolah yakni SD 003, SD 004, SD Galilea, SMP Galilea, SMP Perintis, dan SMK Nusantara Mandiri.
“Jika diakumulasi, total penerima seharusnya mencapai 3.216 pelajar. Angka tersebut terbagi dua waktu pengantaran yakni 1.654 pagi dan 1.562 siang,” ujarnya.
Adapun untuk dapur di wilayah Utara yang terletak di Kelurahan Guntung dari rencana 18 sekolah yang menerima MBG, baru terealisasi tujuh.
Mencakup TK Daarul Ulum, TK Nice Kids Guntung, TK Tunas Mekar, SD 007, SD 009, SD Daarul Ulum, dan SMP 9.
Sejatinya dapur ini akan memasok kebutuhan konsumsi 3.517 pelajar. (*).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan bergabung saluran Dialektis.co WhatsApp atau telegram di link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join.
Discussion about this post