DIALEKTIS.CO, Bontang – Anggota Komisi III DPRD Kota Bontang, Abdul Samad meminta pekerjaan turap di Jalan Soekarno Hatta dikebut.
Karena melihat kondisi saat ini yang sering turun hujan, dikhwatirkan ada longsor susulan.
Apabila lomgsor susulan kembali, maka itu menambah pekerjaan lagi. Dan kontraktor kembali yang akan bertanggung jawab.
“Ini berisiko ketika turun hujan atau apa yang tidak kita menghendaki,“ ungkap Abdul Samad ketika berada di lokasi pekerjaan turap, Selasa (14/11/2023).
Meski begitu, ia pesimis pembangunan turap longsoran di Jalan Soekarno Hatta Bontang Lestari jauh dari target. Hal itu disampaikan ketika ia melihat langsung kondisi di lapangan.
Melihat perkembangan volume pekerjaan, dirinya sangat pesimistis bisa selesai tepat waktu. Walaupun pihak kontraktor diberi tambahan waktu untuk menyelesaikan pekerjaan longsoran.
“d”Ditambah dua bulan ini tidak mungkin selesai,” jelas Samad.
Di lokasi sama, Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Bontang Anwar Nurdin mengakui saat ini situasi pembangunan turap longsor memasuki kondisi kritis.
Dan memang seharusnya target di akhir bulan November 2023 ini sudah mencapai 80an persen pekerjaan.
“Kalau dikatakan ini tidak selesai habis kontrak, kemungkinannya seperti itu,” tutur dia. (ADV).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan klik link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join. Agar lebih mudah install aplikasi telegram dulu di ponsel Anda.
Discussion about this post