DIALEKTIS.CO — Sejumlah masyarakat yang menamakan diri Aliansi Peduli Nelayan Kerang Dara menggelar demonstrasi di simpang lima Muara Badak, Rabu (12/2/2025).
Domentrasi ini sebagai buntut dugaan adanya pencemaran laut yang dilakukan PT Pertamina Hulu Sanga-Sanga (PHSS).
Aksi ini pun mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian Polres Bontang.
Mitra Setiawan selaku humas aliansi menyatakan aksi ini merupakan gerakan lanjutan. Agar segera ada pertanggungjawaban dari perusahaan.
Kata dia, akibat pencemaran pembudidaya kerang dara di Muara Badak mengalami gagal panen.
“Limbah pengeboran RIG GWDC di wilayah kerja PT Pertamina Hulu Sanga-sanga. Terdapat 299 nelayan yang gagal panen,” ujarnya.
Terangnya, terdapat empat poin tuntuan yang tengah mereka perjuangkan.
Pertama, melakukan ganti rugi terhadap masyarakat/nelayan yang terdampak, akibat pencemaran limbah yang membuat kerang dara mati massal.
Kedua, berikan bantuan sosial kepada masyarakat atau nelayan yang terkena dampak.
Ketiga, lakukan pembersihan lahan pembudidaya yang terdampak agar dapat digunakan kembali untuk menunjang
ekonomi masyarakat.
Terakhir, menuntut PHSS agar menertibkan prosedur pengelolaan limbah agar tidak terjadi kembali hal serupa.
Hingga informasi ini dipublis, awak media masih berupaya mengkonfirmasi tanggaoan dari PT PHSS terkait aksi demonstrasi warga ini.
Sementara, Kasat Binmas Polres Bontang AKP Abd Choiri menyatakan pihaknya terus mengedepankan langkah persuasif dalam pengamanan aksi unjuk rasa ini.
Personil Binmas memberikan himbauan Kamtibmas dan ajakan untuk menaati peraturan dalam menyampaikan pendapat di muka umum
Kata dia, sejauh ini situasi tetap berjalan aman dan kondusif.
“Kami mengimbau peserta aksi menghindari tindakan anarkis, provokasi, dan perusakan fasilitas umum, yang dapat merugikan masyarakat luas serta mencoreng tujuan utama dari aksi unjuk rasa,” tuturnya.
Pihaknya menegaskan bahwa polisi menghargai hak masyarakat untuk menyampaikan pendapat. (*).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Dialektis.co. Caranya dengan bergabung saluran Dialektis.co WhatsApp atau telegram di link https://t.me/+CNJcnW6EXdo5Zjg1 kemudian join.
Discussion about this post